Selasa, 20 Maret 2012

Titanium

TITANIUM (Ti)
Unsur ini terdapat di banyak mineral dengan sumber utama adalah Rutile dan Ilmenite, yang tersebar luas di seluruh bumi. Ada 2 bentuk allotropic dan 5 isotop alami dari unsur ini; Ti-46 sampai Ti-50 dengan Ti-48 yang paling banyak terdapat di alam (73,8%). Salah satu karakteristik Titanium yang paling terkenal adalah sifat yang sama kuatnya dengan baja namun hanya dengan 60% berat baja.
Unsur Titanium terdapat dalam bentuk senyawa : TiB2 (Titanium Borida), TiC ( Titanium Carbida), TiO2 ( Titanium Dioksida), TiN (Titanium Nitrida).

Logam ini juga dijumpai pada Meteorit dan ditemukan pada Matahari dan bintang jenis M. Batuan yang dibawa dari bulan pada misi Apollo-17, mengandung 12,1% TiO2.

SIFAT – SIFAT
~ Sifat Fisika
Titik Didih 3287
Titik Leleh 1660
Jari-Jari 0,68
Kerapatan 4,54
Elektronegativitas 1,54
Potensial Reduksi Standart -0,86

~ Sifat Kimia
* Reaksi dengan Air
Titanium akan bereaksi dengan air membentuk Titanium dioksida dan hydrogen.
Ti(s) + 2H2O(g) → TiO2(s) + 2H2(g)
* Reaksi dengan Udara
Ketika Titanium dibakar di udara akan menghasilkan Titanium dioksida dengan nyala putih yang terang dan ketika dibakar dengan Nitrogen murni akan menghasilkan Titanium Nitrida.
Ti(s) + O2(g) → TiO2(s)
2Ti(s) + N2(g) →TiN(s)
* Reaksi dengan Halogen
Reaksi Titanium dengan Halogen menghasilkan Titanium Halida. Reaksi dengan Fluor berlangsung pada suhu 200°C.
Ti(s) + 2F2(s) → TiF4(s)
Ti(s) + 2Cl2(g) → TiCl4(s)
Ti(s) + 2Br2(l) → TiBr4(s)
Ti(s) + 2I2(s) → TiI4(s)
* Reaksi dengan Asam
Logam Titanium tidak bereaksi dengan asam mineral pada temperatur normal tetapi dengan asam hidrofluorik yang panas membentuk kompleks anion (TiF6)3-
2Ti(s) + 2HF (aq) → 2(TiF6)3-(aq) + 3 H2(g) + 6 H+(aq)
* Reaksi dengan Basa
Titanium tidak bereaksi dengan alkali pada temperatur normal, tetapi pada keadaan panas.

KARAKTERISTIK
Titanium adalah sebuah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Ti dan nomor atom 22. Titanium merupakan logam transisi yang ringan, kuat, “lustrous”, tahan korosi (termasuk tahan terhadap air laut dan klorin) dengan warna putih-metalik keperakkan.Titanium digunakan dalam alloy kuat dan ringan (terutama dengan besi dan alumunium) dan merupakan senyawa terbanyaknya, Titanium dioxide, digunakan dalam pigmen putih.

KEGUNAAN
~ Kira-kira 95% hasil Titanium digunakan dalam bentuk Titanium dioksida (TiO2), sejenis pigmen putih terang yang kekal dengan kuasa liputan yang baik untuk cat, kertas, obat gigi, dan plastik.
~ Alloy Titanium digunakan dalam pesawat, plat perisai, kapal angkatan laut, peluru berpandu. Dapat juga digunakan dalam perkakas dapur dan bingkai kaca (yang nilai ekonomisnya tinggi).
~ Titanium yang dialloykan bersama Vanadium digunakan dalam kulit luaran pesawat terbang, peralatan pendaratan, dan saluran hidrolik.
~ Karena daya tahannya yang baik terhadap air laut, Titanium digunakan sebagai pemanas-pendingin akuarium air asin dan pisau juru selam.
~ Di Rusia, Titanium menjadi bahan utama dalm pembuatan kapal angkatan perang termasuk kapal selam seperti kelas Alfa, Mike dan juga Typhoon karena kekuatannya terhadap air laut.
~ Bahan utama batu permata buatan manusia yang secara relatif agak lembut.
~ Titanium tetraklorida (TiCl4), cairan tidak berwarna yang digunakan untuk melapisi kaca.
~ Titanium dioksida (TiO2) digunakan dalam pelindung matahari karena ketahanannya terhadap ultra violet.
~ Digunakan dalam implant penggantian sendi karena sifat lengainya secara fisiologi.
~ Titanium digunakan untuk peralatan operasi.
~ Karena kelengaiannya dan menghasilkan warna yang menarik menjadikan logam ini populer untuk menindik badan.
~ Digunakan dalam implant gigi karena kemampuannya yang luar biasa untuk menyatu dengan tulang hidup ( osseointegrate ).
~ Titanium bisa dianodkan untuk menghasilkan beraneka warna.

dari berbagai sumber

Kamis, 15 Maret 2012

POHON KENDAL

Pohon kendal atau Cordia dichotoma, merupakan tanaman semak (pohon kecil) yang mungkin mempunyai ikatan sejarah dengan kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Sehingga tidak mengherankan jika kabupaten tersebut menetapkan pohon ini sebagai flora identitas kabupatennya. Sayangnya tidak banyak yang mengenal pohon semak ini padahal bisa jadi dari pohon inilah nama kota Kendal berasal.

Kendal tanaman obat yang terlupakan
Kendal, tanaman obat yang terlupakan

Pohon kendal sebenarnya tumbuh tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia. Tumbuhan ini dikenal dengan berbagai nama yang berbeda seperti kendal (Jawa dan Bali), kendhal (Madura), teo-teo, Nunang (Melayu), Nunang (Sumatera Barat), Kai Nunak (Rote), Tatasinunang (Timor), Toteolo (Halmahera), Lantolo (Gorontalo), dan Cena (Bugis).
Diskripsi dan Persebaran.
Kendal merupakan tanaman semak (pohon kecil) dengan daun berseling berbentuk lonjong hingga bulat telur dan berwarna hijau. Ujung daun dan batang daun meruncing atau lancip hingga membulat dengan tepi agak berombak.
Bunga kendal berupa bunga majemuk yang terdapat di ketiak daun. Warna bunga mulai putih kekuningan hingga hijau. Buahnya berbentuk bulat telur berwarna putih kekuningan hingga orange dan menjadi berwarna merah muda ketika matang. Buah kendal berukuran kecil dengan panjang sekitar 0,5-1,5 cm.
Selain di Indonesia pohon kendal juga dapat ditemukan mulai dari India, China bagian selatan, Asia Tenggara, Australia, hingga Kaledonia Baru. Kendal (Cordia dichotoma) tumbuh di bukit-bukit pantai, di pinggir hutan bakau, juga di hutan terbuka, belukar dan savana. Semak yang menjadi flora identitas Kabupaten Kendal ini dapat tumbuh sampai ketinggian 500 m dpl. Bahkan jika dibudidayakan mampu hidup hingga ketinggian 1500 m dpl, sebagai pohon tepi jalan.
Khasiat dan Manfaat.
Di Indonesia hampir semua bagian dari Kendal (Cordia dichotoma) digunakan sebagai obat.
Kulit batang, daun dan buah kendal mengandung saponim, di samping itu kulit batang dan daunnya juga mengandung flavonoida dan tanin, sedang buahnya mengandung polifenol.
Rebusan kulitnya dapat sebagai obat diare, demam disentri, sakit kepala, sakit perut dan sebagai tonik. Juga berguna setelah proses kelahiran.
Kulitnya dalam kondisi lembab dipakai sebagai obat luar bisul, bengkak-bengkak dan tumor. Kulit kendal ini jika diusapkan pada gigi berkhasiat memperkuat gigi.
Tumbukan daun kendal dapat dipakai sebagai kompres untuk meringankan migren, inflamasi dan bengkak-bengkak.
Buahnya yang berlendir mempunyai manfaat untuk mengobati batuk, sesak nafas, sakit rahim dan uretra. Bijinya jika dilumatkan dan dicampur dengan minyak mempunyai khasiat mengobati kadas.
Selain sebagai obat, daunnya sering dimanfaatkan untuk membungkus ikan sebelum dimasak, bahkan di Myanmar daun kendal digunakan sebagai pembungkus cerutu. Buahnya juga dapat dimakan langsung. Selain itu, kendal menjadi penyedia pakan ternak berkualitas tinggi sepanjang tahun.

Saya lahir dan besar di kabupaten Kendal, dan sampai sekarang saya sendiri belum pernah melihat secara langsung tanaman ini. Namun saya yakin pohon kendal yang ditetapkan menjadi flora identitas kabupaten Kendal ini merupakan salah satu ‘mutira terpendam’ kekayaan hayati Indonesia utamanya dalam tanaman obat.

Klasifikasi Ilmiah: Kerajaan: Plantae; Filum: Tracheophyta; Kelas: Magnoliopsida; Ordo: Lamiales; Famili: Boraginaceae; Genus: Cordia; Spesies: Cordia dichotoma. Sinonim: Cordia obliqua, Cordia myxa, Cordia bantamensis. Nama Indonesia: Kendal.

Referensi:
  • en.wikipedia.org/wiki/Cordia